*Bill
Atkinson*
Bagi
anda penggemar Apple, tentu akan sangat sayang sekali jika tidak mengenal tokoh
yang satu ini. Beliau adalah Bill Atkinson, programmer jenius dibalik
QuickDraw, MacPaint, dan HyperCard. Bill Atkinson juga termasuk anggota tim
Macintosh di Apple Computer.
Sebagai salah seorang arsitek software di
Macintosh, Bill juga menjadi pionir dalam pencetakan digital dan ahli dalam
color management. Bill telah mengembangkan profil ICC untk Calypso Imaging Inc.
Bill adalah seorang lulusan dari University
of California, San Diego. Impiannya adalah ingin menjadikan komputer sebagai
mesin yang memiliki kemampuan tanpa batas. Pertama-tama dia memberi kekuatan
kepada kita agar mampu membuat karya grafis yang canggih.
Sekarang ini, beliau memberi kekuatan
kepada kita untuk mengembangkan software tanpa erlu tahu satu baris kode pun.
HyperCard merupakan proyek Bill yang paling
prestisius. Terobosan lain dari Hypercard ini adalah berkembangnya teknologi
fast searching. Dalam penelitiannya, secara teoritis Bill memperkirakan bahwa
kecepatan searching akan meningkat 100 kali lebih cepat.
Namun, dalam percobaan secara langsung,
ternyata hasilnya 700 kali lipat. Perkiraan Bill bahwa 100 tahun ke depan,
nilai dari sebuah PC bukan terletak pada spreadsheet, pengolah kata atau
desktop publishing, akan tetapi pada Web.
IMAC
Komputer jenis iMac merupakan
pengembangan dari macintosh (Mac). Macintosh diluncurkan pada Januari 1984,
merupakan komputer pertama yang mempopulerkan graphical user interface. Pada
waktu itu, Mac termasuk sebuah perkembangan revolusioner dalam perkomputeran
dektop.
Selanjutnya, Mac dikembangkan menjadi iMac,
yaitu komputer Macintosh dengan konsep all in one yang diperkenalkan pertama
kali pada tanggal 7 Mei 1998 oleh Apple Computer.
iMac merupakan sebuah desain komputer pribadi
pertama yang mengutamakan seni sebagai tujuan utamanya. Produk ini dibuat
dengan konsep all in one, dimana layar dan unit proses pusatnya ditampung dalam
satu kemasan.
Konsep tersebut sudah menjadi uradisi Apple
Computer dalam menciptakan computer all in one. Perangkat ini menggunakan prosesor
Power PC/G3 233 MHz dan bagian luarnya diberi warna biru bondi. Beberapa bulan
kemudian Apple merilis revisi selanjutnya (Rev. B atau Rev. 2) dari mesin iMac
G3 233 Mhz.
Selain itu juga dilakukan revisi atau
penambahan jumlah video RAM (VRAM) menjadi 6MB an beberapa revisi pada
perangkat kerasnya (kabel dari papan analog video serta papan pemasok kekuatan
listrik/catu daya).
Seiring waktu dikeluarkan lah iMac G3
generasi selanjutnya yang menyebarkan slot pengeluar CD otomatis atau slot
loading.
Mengenai design nya iMac memiliki handle
yang memungkinkan orang untuk menenteng computer tersebut kemana mana.
iMac juga mengadopsi desai Macintosh yang
tidak memungkinkan pengguna untuk menambah piranti keras lainnya kedalam
computer.
Akan tetapi, pengguna banyak akal bisa
menggunakan cara jitu untuk mengatasinya.
0 komentar:
Posting Komentar